Kreatip-Pitas

Seberapa kreatifkah kamu??

Jika saya yang ditanya hal ini, pasti saya akan bingung menjawabnya. Well, I think I’m not kind of creative person. Saya ga sama kaya dewiq dan niken (teman satu kampus dulu..) yang punya ide gila untuk menjual dirinya. Saya juga ga seperti Kelly (lagi-lagi teman kampus..) yang bisa bermain dengan Soto-shop selama berjam-jam dengan berpuluh-puluh plug in yang bikin computer lemot setengah-mampus. Saya juga ga seperti mas Hendri (yang ini temen kantor di Telkomsel dulu..) yang bisa mengubah cerita dalam bentuk tulisan menjadi simple komik yang menyenangkan untuk di baca. Well the point is I’m not one of creative person in the world.

Kalau boleh dibilang, saya hanya peniru. Peniru dari objek yang sudah ada, peniru dari karya yang saya kagumi, peniru dari suatu ide yang sudah lahir. Peniru bukanlah seorang pencipta karena dia tidak melahirkan suatu ide yang telah ia kandung dalam pikirannya selama beberapa waktu/ saat.

Dahulu saya punya pengalaman di bangku Sekolah Dasar, dimana kami saat itu mendapat tugas untuk menggambar bangunan sekolah dari sudut pandang yang kami suka. Saat itu seingat saya setiap anak mengambil pojok tertentu yang berkesan menurut mereka secara pribadi. Sedangkan saya, saya menggambar sekolah dalam sudut pandang yang besar. Saya hampir menggambar sekolah itu secara utuh dengan skala yang diperkecil. Masih jelas dalam ingatan bagaimana orang-orang kagum akan hasil karya saya dan tidak menyangka saya bisa melakukannya. Padahal jujur dalam hati saya bingung, ini sangat simple.. ada contoh yah tinggal dibuat saja gambarnya.

Tetapi hal ini menjadi berbeda saat tiba-tiba saya diikutsertakan dalam lomba menggambar dan mewarna di 17 Agustus-an. Hasil karya sebelumnya tersebut akhirnya mengantarkan nama saya untuk menjadi salah satu peserta lomba. Kaget, sudah pasti. Tapi yang lebih buat grogi adalah saya secara pribadi tidak tau harus menggambar apa, dan tidak punya pengalaman melihat gambar apa yang harus digambar saat 17 Agustus-an (Maklum kalo ada perayaan 17 Agustus-an dikampung dekat rumah, pasti ga akan ikut deh kesana… alasannya hanya satu, MALES.. :P ). Alhasil gambar yang saya buat paling aneh, paling kacrut dan buat saya trauma ikut lomba seperti itu lagi.

Masalahnya hanya satu, saya bukan pencipta.. tapi peniru. Saya bukan orang kreatif, hanya orang yang mencontoh kreatifitas orang lain.

Pertanyaan berikutnya, apakah ada yang salah dengan hal itu??

TENTU TIDAK
Saya dengan yakin mengatakan seperti itu karena memang manusia itu diciptakan begitu unik sehingga satu dengan yang lain tidak akan sama persis. Kita contohkan dengan jika semua orang berinisiatif membuka lapangan pekerjaan (entrepreneurship) , lalu siapa yang akan bekerja menjadi bawahan atau pembelinya. Atau misalnya semua orang begitu kreatif sehingga dokter yang sedang menjahit tubuh pasien berinisiatif menjahit luka itu dengan tipe jaitan sulam (karena dia liat itu lebih “lucu” di tubuh pasien daripada jaitan dengan pakem seperti biasa), pasti semuanya akan mengerikan bukan. Jadi memang ada yang digariskan untuk menjadi kreatif (lucky them..) dan ada juga yang tidak.. seperti saya.

Lalu pertanyaan yang lagi-lagi dipikirkan selanjutnya adalah… Darimana dapat ide selama ini untuk menciptakan sesuatu yang bisa membuat beberapa orang berfikir bahwa saya kreatif..

Setelah merenung dan bertapa (eeh, lebay..), saya menemukan satu kata yang tepat untuk menggambarkan diri saya, DEVELOPER

Definisi developer atau pengembang dalam kamus Bahasa Indonesia yang dapat di cek dalam http://www.artikata.com, mempunyai makna sebagai “Orang yang mengembangkan”. Which is barangnya sudah ada, saya bertugas mengembangkan barang yang sudah jadi tersebut.

Dalam bentuk apakah pengembangan itu?? I don’t know, semua tergantung barang atau ide awal sesuatu hal tersebut. Dan ternyata untuk pengembangannya dibutuhkan ide-ide baru yang segar dan kreatif untuk membuat proses pengembangan itu menjadi sempurna dan berhasil.

So, apakah saya orang yang kreatif?? Yes, I am. I'll say it loudly ^^. Walaupun kadang otak buntu, mudah ga connect dan kurang up-to-date tentang hal baru tapi sekarang saya bangga mengakui bahwa saya adalah salah satu orang kreatif di muka bumi ini (walaupun kurang diasah karena lagi-lagi MALAS belajar :p ) #ditamparinajapakesepatu

Salah satu hasil keisengan saya di malam minggu kemaren adalah gambar ini, mula-mula saya hanya ingin mencetak bentuk kaki saya sendiri yang menurut saya agak aneh, bengkok ga jelas (1). Lalu terfikir untuk membuat mata di setiap kuku jarinya (2) … aneh, tapi saya jadi ketawa ngeliatnya. Akhirnya berlanjut dalam memberikan warna dan pikiran-pikiran lainnya. Selama proses pengerjaan gambar tersebut sejujurnya saya masih tidak tahu apa yang ingin digambar. Tapi tetap saja dilanjutkan dan penabrakan warna masih menjadi pilihan. Hingga sampailah pada gambar akhir (6) dimana saya tidak tahu apa yang harus diwarnai lagi. But still I don’t know my picture theme.. -____-‘

Sampai akhirnya saya menambah satu sentuhan akhir dalam gambar tersebut. Garis-garis penjelas dengan crayon hitam untuk mempertegas di salah satu sisi gambar. Dan jadilahhhh… 5 ALIEN DARI PLANET KAKI YANG SEDANG MENGINVASI BUMI… hahahhahaa (map, judul kepanjangan.. ga ada ide sih, yg penting udah jelas mereka alien… Alien atau kutu kaki yah??? Hedeww..).

Liatkan, ga terfikirkan hasilnya adalah alien atau kutu kaki apalah itu.. Tapi semua bisa terjadi setelah dikembangkan dari sebuah gambar kaki. Memang kadang ide kreatif bisa muncul dari hasil akhir yang kita inginkan untuk kita buat (tujuan pembuatannya), tapi kadang hasil akhir bisa terjadi dari pengembangan-pengembangan hal sederhana. Dan dua-duanya termasuk dalam bagian kreatifitas.

Tapi kreatifitas bukan hanya untuk hal ini saja ko. Ada yang berbakat dalam mengembangkan suatu event, ngerjain orang, kreatif dalam membuat kejutan pada pasangannya dll.. Apapun itu proses kreatifnya, menurut saya, sangat diperlukan bagi semua orang karena membuat segala hal menjadi beda dan berwarna untuk diri sendiri ataupun orang lain. Bukan begitu teman-teman…???!?? (BUKAAANN, SO’ TAU LO!)

Aaah sudahlah, bye- bye. :)


MPS

Comments