Langkah kecilku..

Ketika masih kanak-kanak saya bermimpi untuk segera menjadi orang dewasa. Betapa menyenangkannya menjadi dewasa; tidak harus tidur siang, tidak perlu masuk sekolah, bisa tidur sampai tengah malam, bisa punya uang sendiri, dan lain-lain. Orang dewasa sungguh sosok yang menyenangkan.

Tapi dalam kenyataannya beberapa orang dewasa mengharapkan 'back to their childhood..'.
Entah karena dahulu mereka tidak puas menjadi anak-anak atau ternyata kehidupan dewasa terlalu menyusahkan yang membuat mereka menyesalinya.

Pertanyaan selanjutnya, apakah saya ikut menyesal juga??

Yah, setelah 25 tahun berjalan dengan hidup.. saya mulai menyadari bahwa banyak dalam hidup ini yang berjalan tidak-sesuai-dengan-yang saya harapkan. Rasanya seperti mengendarai kendaraan tetapi tiba-tiba lepas kendali.. sehingga menabrak pembatas jalan atau apapun yang di dekatnya.
Ssama seperti itulah yang  sedang saya rasakan saat ini. Awalnya kehilangan kendali dan kemudian saya menabrak beberapa hal yang tidak saya inginkan.
Dan sama seperti saat setelah orang  menabrak, mereka pasti akan merasa kesakitan... Perasaan itulah yang saat ini saya rasakan, kesakitan dan ingin terus menangis di dalam.

Beberapa hari ini sungguh bukan hal yang mudah, mungkin malah sudah beberapa bulan ini. Saya menyadari ada desakan, tekanan, pikiran dan beberapa hal lain ternyata mencekik setiap langkah sedikit demi sedikit.

Dan baru-baru ini saya kehilangan hal yang sangat berharga, sesuatu yang spesial. Setelah kehilangan, saya membayarnya dengan air mata yang sangat banyak dan menyakitkan. Tidak akan pernah mudah, untuk sekarang dan untuk selamanya... Saya benar-benar kehilangan kuasa untuk bertahan dan menghentikannya.

Benar-benar terpuruk.

Tapi ada satu hal yang membuat bersyukur, saya bukan gadis 21 tahun lagi. Bukan anak kecil yang menyingkapi hal ini dengan bodoh. Bukan gadis cengeng yang patah semangat dan melihat semua pintu sudah tertutup sehingga ia punya alasan untuk terpuruk dan menderita. BUKAN! Bukan seperti itu lagi.

Harus survive, harus bisa bertahan.. walaupun semuanya harus dimulai sendiri lagi.

Hari ini adalah hari yang baru.
Memang masih sedih, memang masih kesepian. Tapi harus bisa dilalui.

Ini adalah langkah kecilku, tapi setidaknya tetap terus berjalan.. bukan bersembunyi atau menghindar.

Ini langkah kecilku.. dan ak tau, Tuhan besertaku.

Semangat! :')