Ini termasuk PENIPUAN tau!

Gw sebenernya malas banget ngebahas ini karena ujung-ujungnya ini bukan kegiatan jurnalistik, hanya orang yang hobi blog (sama seperti gw), pecinta SEO, yang menyukai judul-judul provokatif untuk kepetingan klik, iklan dan ujung-ujungnya pendapatan ke mereka.

Akhir-akhir ini gw sedikit malas ngebuka facebook dan beralih ke social media lain, karena menurut saya facebook terlalu penuh.. terlalu banyak sumber-sumber yang diposting ntah sumbernya darimana. Dan ditambah lagi judul yang bombastis bak koran lampu merah yang tak beretika bahkan menipu pembacanya.

Seperti contoh satu sumber ini, coba jelaskan kepada saya, kapan pak Jokowi pernah mengeluarkan statement seperti itu. Tapi sumber ini sudah saya liat beberapa kali di post oleh rekan saya dan dalam isinya tersendiri ga ada pernyataan pak Jokowi seperti itu.


INI PENIPUAN. sekali lagi saya bilang, PENIPUAN!
Berita ini ga layak disebut berita kecuali gossip omong kosong. Walaupun isinya memang berpihak pada pemerintah kita hanya judulnya saja sudah menipu, apakah menjami bahwa isinya adalah benar atau opini si penulis???
Belum lagi berapa uang yang didapatkan pada saat blog atau page ini terklik,OMG.. apa ini ga termasuk dalam penipuan?

Saya akui fenomena ini sudah terjadi ntah 3 atau 4 tahun belakangan. Judul-judul seperti "TERKUAK atau VIRALKAN atau HEBOH, TERNYATA INI YANG TERJADI.." dsb dsb kebanyakan ada berita sampah lama yang diedit ulang kemudian di post dengan judul sensasional untuk kebutuhan klik dan iklan. Saya sebenarnya ga masalah dengan semua ini awalnya, tapi untuk sekarang menurut saya ini sudah sangat mengganggu. Terbukti banyak sekali judul yang ternyata adalah statement palsu dari penulis, bukan isi yang tersampaikan dari narasumber.

Sudah saatnya kita menjadi pembaca cerdas, jangan mudah kepancing dengan judul sensasional murahan yang ga jelas sumbernya darimana. Dan juga kalau belum terpercaya, gunakanlah tanganmu untuk tidak menshare berita tsb. Yang kamu share itu egomu, bukan kebenaran. CERDASLAH, SEKALI LAGI CERDASLAH PEMBACA. BHAY!!!

Comments