Review Sayurbox as New User
Finally, I'm back!
Seharusnya bulan lalu saya review Sayurbox sebagai new user, tapi karena satu dan lain hal jadinya batal mulu nulis. Nah, berhubung kepala lagi buntu, saya pengen nulis review sebagai new dan existing user.
Per hari ini saya sudah 5 kali melakukan pemesanan di website Sayurbox, kenapa ga pake Apps? Simpel, saya males download dan bikin penuh memory. Menurut saya tampilan website dan Apps sama-sama user friendly; designnya simpel dan clean, pengkategoriannya rapi dan informasinya lengkap (asal kita mau baca). Saya pribadi sih suka dengan tampilan Sayurbox ini lebih dari kompetitornya. Tapi ada satu catatan, ada beberapa item yang harganya lebih murah di Apps (bedanya cuma beberapa ratus rupiah, tapi kalo beli banyak bisa lumayan juga), jadi kalo HP situ masih punya banyak memory mending install aja Appsnya.
Sekarang lanjut penilaian saya sebagai new user. Kalo saya ditanya berapa nilainya, saya akan jawab 5/5, alias sempurna. Hari itu saya memilih pengiriman buah antara pukul 09.00 - 13.00, dan buah sampai jam 10.00 dimana team pengantar sudah mengontak saya terlebih dahulu via WA untuk menyampaikan permintaan maaf karena pengirimannya sedikit terlambat (padahal sama sekali belum telat). Saya bisa kasih nilai 5 untuk kepuasan pengiriman barang dan packaging yang sangat rapi.
Untuk kualitas buah, I have to say it's perfect, bukan bentuknya ya tapi kualitas buahnya. Buahnya enak! dan yg lebih oke lagi, mereka nyediain satu yang udah matang untuk dimakan hari itu, dan itu creamy abis.. kayanya selama di Jkt aku ga pernah makan Alpukat se-creamy itu. Walaupun saya dikirimin Alpukat Imperfect, tapi kualitasnya ga ada beda sama yang biasa.
Note: Apa itu Imperfect? Jadi ada kategori buah di Sayurbox dengan label tsb, itu untuk buah yg tdk masuk QC untuk dijual di pasar/ swalayan. Karena apa? Mungkin ukurannya kekecilan, kulitnya ga mulus, shapenya ga bulat atau kurang lonjong dsb dsb.. Padahal buah tsb masih sgt layak untuk dikonsumsi. Nah, di Sayurbox mereka mengkategorikan dalam bagian Imperfect dimana harga lebih murah dibandingkan harga biasa, dan kadang masih ditambahin diskon lagi. Asik banget kan!
Jadi bisa dikatakan pengalaman pertama pembelian saya di Sayurbox itu SANGAT MEMUASKAN. Saya juga rajin mempromosikan buah murah di socmed saya.
Tapi sebagaimana indahnya cerita cinta tetap kadang harus menghadapi rintangan perselingkuhan ataupun orang ketiga begitulah juga perjalanan pembelian saya di Sayurbox juga harus menemui sedikit kekecewaan. Kalau saya tidak salah ingat, itu terjadi di pembelian ketiga. Adapun untuk pengiriman nilai dari saya tidak pernah berubah, saya malah makin terpukau dengan keramahan para delivery man/ woman dari Sayurbox. Tapi yang menurun itu di kualitas buahnya, kalau yang pertama semua buah sempurna di pengiriman ketiga mulai ada buah yang jelek. Bukan jelek secara bentuk tapi pas dipotong dalamnya sudah dalam kondisi yang ga bagus lagi. Dan komplain saya yang kedua adalah buah (Alpukat) yang dikirim pasti ada yang berulat. Kalo kata orang tua, sayur/ buah yang masih ada ulatnya menandakan kebersihan/ ga ada pestisida.. ya tapikan tetap geli yaaa, mana kayanya yang pertama sempat kemakan lagi ulatnya. Gellliiii abieessss deh... :(
Tapi dari semua pengalaman kurang mengenakkan itu, I still want to use this service for sure. Ada beberapa alasan kenapa saya prefer menggunakan Apps ini:
1. I can't tell which fruit is good/ not. Selama ini kalau milih selalu pake feeling, dan siapa yang setuju feeling itu kadang menyesatkan.. Jadi daripada milah milih tapi dapatnya ZONK mending dipilihin jadi manut wae...
2. Berat dan lelah. Jadwal ke pasar saya selalu di hari minggu dan saya lbh milih jalan kaki supaya olahraga. Kalo beli buah pasti minimal 2-3 kg, mending dianter sama Sayurbox langsung ke kos dah..
3. Sometimes it's cheaper than tradisional market. Aku kasih tau ya, kadang Sayurbox bisa kasih Alpukat cuma goceng atau Apel cuma sepuluh ribu (itu promo awal tuh..).. Dan itu dapatnya sekilo. Ya mending beli di Sayurbox lah.
4. Dan dengan Apps ini saya jadi lebih sering makan buah yang bagus dampaknya buat kesehatan
See, this is the honest review from me. Menurut saya Apps ini sasarannya penggunanya untuk: ibu muda di kota besar yang sibuk dan ga punya waktu untuk berbelanja, perempuan muda (seperti saya, ciee..) yang lagi2 ga punya waktu untuk berbelanja, orang-orang yang pengen ngasih buah tangan ke teman yang sakit tapi ga bisa ngunjungin (karena masih situasi Covid) dan orang-orang yang mau/ concern untuk hidup sehat.
Sekian dari saya, maaf ga menyertakan gambar karena malas uploadnya. HAHAHA. (end)
Comments
Post a Comment